NEWS UPDATE :  

Berita

KISAH KU DAN TUJUAN MU (Karya: Rida Latifah)

BIODATA

Assalamu'alaikum wr.wb, nama ku Rida Latifah lahir di Tumbang Tahai, 05 Oktober 2004, Kini aku bersekolah disalah satu sekolah yang ada di kota Palangkaraya. SMA Negeri 6 Palangkaraya. Dan sudah sejak lama tertarik dengan dunia kepenulisan. Namun, baru di tuangkan dalam bentuk tulisan cerpen yang satu ini. Belum ada karya-karya dari sebuah tulisan ku. Namun, mungkin saja setelah menulis cerpen ini aku tertarik untuk membuat banyak cerpen berikutnya. Saat ini aku penulis pemula berdomisili di Palangkaraya. Pembaca bisa lebih dekat dengan ku dengan akun media sosial Instagram, Facebook, dan juga Telegram @_ridalatifah. Hobi ku membaca buku, menonton film, dan tujuan ku membuat cerpen ini adalah, agar siapapun yang membaca dapat termotivasi dalam hal apapun. Ambil sisi baiknya dari cerpen ini, dan buang sisi buruknya

KISAH KU DAN TUJUAN MU

Hai, namaku Rida Latifah panggil saja Rida. Hari ini hari pertama ku kembali bersekolah setelah melewati 270 hari bersekolah dari rumah. Karena semenjak pandemi COVID-19 melanda negeri ini di bulan maret 2020, seluruh kegiatan yang membuat kerumunan diberhentikan. Baik itu bekerja, bersekolah, beribadah harus kita lakukan dirumah masing-masing. Semua dipaksa serba produktif di rumah. Dan inilah kisah ku menjalani hari-hari itu hingga saat ini. Ini adalah semester 2 ku dikelas XI. Aku bersekolah di SMA Negeri 6 Palangkaraya. Sama seperti sekolah lain yang juga masih belum bisa turun kesekolah untuk bertatap muka langsung. Selama 9 bulan di semester 1 kemarin kami memang melaksanakan belajar mengajar dari rumah. Sejak tahun Kemarin, hingga tahun ini juga mungkin akan tetap begitu. Sangat berbeda dari tahun sebelumnya.

Semua kegiatan yang biasa diadakan rutin setiap tahunya sama sekali tidak bisa dilaksanakan. Dan hanya dapat dilakukan melalui layar handphone. Tapi sekolah ku tidak kehabisan cara untuk siswa/siswi nya dapat belajar dengan nyaman. Terutama untuk guru-guru ku yang selalu berusaha untuk bisa memberikan pembelajaran yang terbaik untuk kami. Walaupun dengan berbagai kendala yang kami hadapi.

Dan untuk sekolah ku setiap hari senin kami mengadakan upacara melalui aplikasi zoom. Dengan dihadiri guru dan seluruh murid SMA Negeri 6 Palangkaraya. Upacara itupun juga disiarkan live melalui akun Facebook sekolah. Setelah upacara, biasanya dilanjutkan dengan acara kerohanian. Lalu, setelah kerohanian kami melanjutkan dengan belajar mengajar sesuai mata pelajaran masing-masing. Materi yang diberikan biasanya dikirimkan melalui aplikasi Classroom. Disana juga kami sering diberikan tugas dan tempat mengumpulkan tugas. Kami juga mempunyai grup Whatsapp di setiap mata pelajaran. Agar murid yang tidak bisa belajar melalui Classroom tetap dapat belajar tanpa ketinggalan pelajaran.

Setiap harinya dilalui seperti itu, dan ternyata satu semester telah terlalui dengan metode belajar dari rumah. Hanya melalui rumah, Bosan ? Pastii, semuanya pasti merasakan itu. Semua sangat ingin kembali bersekolah seperti biasa. Saling bertatap muka, saling bercengkrama, semua pasti rindu akan teman-teman, rindu cara mengajar guru yang begitu unik, rindu mendengar suara bel berbunyi, meja dan kursi yang selalu menemani,rindu menyantap nasi kuning buatan tante kantin. Ahh, kita sungguh merindukan semuanya.

Banyak keunikan dan pelajaran yang aku dapat setelah aku bersekolah disini. Disini aku menemukan guru dengan berbagai macam sifat dan caranya yang unik untuk mengajar. Juga menemukan beberapa teman yang sangat bermacam-macam sifat, karakter, hobi, dan juga semangat nya dalam belajar. Dari yang sangat berambisi, sampai yang turun ke sekolah itu hanya untuk sekedar mengisi titik dibuku absen. Lalu, mau pelajaran dapat dicerna otak atau tidak. Itu bukan masalah, katanya. Yang penting titik pada absen tidak pernah kosong.

Sebenarnya, tujuan kita sekolah itu apa sih ? Apakah hanya untuk sekedar bertemu teman-teman ? Apakah hanya sekedar menjalankan tugas sebagai murid saja ?

Apakah hanya sekedar datang, belajar, lalu pulang tanpa membawa ilmu sedikit pun ? Sepertinya kita harus segera menemukan jawabannya. Jika tidak, sekolah kita akan percuma dan tidak ada tujuan. Apa lagi kalau tidak ada sama sekali ilmu yang bisa kita bawa ketika pulang ke rumah, setelah seharian otak lelah dipaksa untuk berfikir. Maka dari itu mulai sekarang mari renungkan baik-baik.

Apa tujuan kita yang sebenarnya ? Kemana kita akan melangkah setelah ini ? Bekal ilmu apa yang dapat kita bawa untuk bisa membanggakan kedua orangtua kita. 12 tahun kita sekolah dengan uang hasil jeri payah mereka. Apakah sudah terfikir balasan apa yang layak untuk mereka dapatkan. Jika memang sangat sulit untuk membalas kebaikan mereka. Maka berbakti lah kepada mereka selagi mereka masih ada didunia ini. Dan juga ingat, guru yang memberikan kita ilmu, sehingga sampai saat ini kita bisa tahu banyak hal berkat ilmu yang mereka berikan. Pahlawan tanpa tanda jasa. Yaa, itu adalah orangtua dan juga guru kita.

Salam sehat, semoga pembaca juga sedang dalam keadaan sehat. Tetap semangat, tentukan tujuan kita. Jangan lupa berdoa dan tingkatkan ibadah kita, agar pandemi ini cepat selesai dan Jangan lupa selalu ingat pesan ibu 3M. Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Terimakasih Assalamu'alaikum wr. wb 


Jumlah Pengunjung